Kulit Yg Tak Pernah Lupakan Kacang

Penat!

Sedih melihat mama jadi begitu
Dilayan sebegitu
Walaupun sedaya upaya menyembunyikan perasaan
Tapi aku tau
Aku dapat rasa
Tatkala suaranya berubah alunan

Manusia...
Kenapalah kau mudah lupakan budi
Bila susah kau hulurkan leher kepadanya
Tapi bila dah senang...

Aku cuma mengenangkan airmuka ibuku
Kalau tidak... harus bernanah telingamu kumaki

Ini janjiku...
Kali terakhir and no more after this

Tak usah lagi kau buat muka gula-gula didepanku...
Aku meluat, aku benci!

Luluh

Tidakkah dia tau
Bagaimana aku mencintai dia

Dirinya tak pernah hilang dari doa-doaku kepadaNya
Tak pernah walau sesaat aku tidak mengingati dia

Tidakkah dia faham
Bagaimana beratnya perasaan ini

Dia hanya dia
Dihatiku...